Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua,
Alhamdulillaahi rabbil 'alamiin, wabihi nasta'iin 'alaa umuuriddunyaa waddiin wassholaatu wassalaamu 'alaa asyrofil anbiyaai wal mursaliin wa 'alaa aalihi wa shohbihi ajma'iin, ammaa ba'du
Hari-hari nan indah dan harum Bulan Suci Ramadhan tidak terasa sudah berakhir, sekarang kita menyambut Hari Kemenangan setelah berpuasa selama sebulan lamanya. Namun Insya Allah, habisnya bulan ramadhan tidak membuat kebiasaan amal ibadah pada bulan suci Ramadhan tahun ini berhenti, tetapi akan terus berlanjut sampai Ramadhan tahun depan, Insya Allah.
Hari Kemenangan yang dimaksudkan adalah Hari Raya 'Idul Fitri, secara bahasa 'Id dimaksudkan perayaan, sedangkan Fitri adalah berbuka atau makan dan minum*. Jadi pada 'Idul Fitri ( 1 Syawal ) kita diharamkan berpuasa, dan dikehendaki berbuka. Adapula Ulama yang berpendapat bahwa 'Idul Fitri dimaksudkan adalah hari dimana manusia kembali ke fitrah nya (suci) setalah digodok amal dan dosanya selama berpuasa Ramadhan dan mengeluarkan Zakat Fitrah (Zakat Badan).
Dalam artikel ini, saya Irfan Zidny bin Maghfur bin Hanip bukan ingin berceramah, namun ingin mengucapkan sesuatu dengan pantun :
"Jalan jalan ke kota Sydney
Pulangnye mampir di jalan Kenari
Ane Irfan Zidny
Mao Ngucapin Selamet Hari Raye Idul Fitri"
"Ade Buah Markisa
Dimakan bareng kedondong
Ane yang banyak dosa
Mohon maaf lahir batin dong...."
Saya sadar selama menggunakan Internet dan bersosialisasi di Media Sosial (Fb, Twitter, Blog, BBM, WA, LINE dll), sadar atau tanpa sadar telah melakukan banyak kesalahan dan menyakiti hati para pembaca, baik keluarga, sahabat, teman, guru, dosen, dan semuanya. Dimulai dari candaan, sindiran, cengan, perbedaan pendapat Pemilu, dan lain-lain. Oleh karena itu, hendaknya saya ingin mendedikasikan sebuah artikel untuk memuat dan menyebarkan Ucapan Selamat dan Permintaan maaf lahir batin saya ke semua orang yang telah pernah berinteraksi di Internet dengan saya, bahkan keseluruh dunia. Apapun Agama anda, saya tetap mohon pintu maaf sebesar-besarnya.
Mungkin, artikel ini tak sebanding dengan dosa yang telah saya buat ke pada Anda, siapapun Anda. Namun Semoga di momen yang luar biasa ini, di Hari Raya Idul Fitri, momen ini dapat membuat artikel ini jauh lebih bermakna.
Pesan saya, Insya Allah saya telah memaafkan siapapun Anda, marilah kita saling membuka pinta maaf selebar-lebarnya, dan tetap menjalin silaturahmi yang hangat.
Akhirul kalam, Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dari yang terdalam,
Irfan Zidny bin Maghfur bin Hanip
*“Artinya : Dari Abi Hurairah , sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda. Shaum/puasa itu ialah pada hari kamu berpuasa, dan Fithri itu ialah pada hari KAMU BERBUKA. Dan Adha itu ialah pada hari kamu menyembelih hewan”.
SHAHIH. Dikeluarkan oleh Imam-imam : Tirmidzi No. 693, Abu Dawud No. 2324, Ibnu Majah No. 1660, Ad-Daruquthni jalan dari Abi Hurarirah sebagaimana telah saya terangkan sanadnya di kitab saya “Riyadlul Jannah” No. 721. Dan lafadz ini dari riwayat Imam Tirmidzi.Ucapan Terima Kasih :
1. Dalil dari http://salafytobat.wordpress.com/2010/08/30/ayat-dan-hadits-hadis-keutamaan-hari-raya-idul-fitri-idul-adha/
2. Gambar dari http://wacana.siap.web.id/2014/07/kumpulan-ucapan-selamat-idul-fitri-1435-h-2014.html